Setelah sebulan berkutat hanya di kostan internetan, saya memutuskan untuk "keluar kandang" dan mengunjungi kenalan-kenalan yang ada di Malang raya ini.
Pagi-pagi tadi, sekitar jam 05.00, saya telah duduk-duduk di tempat cangkruan dekat terminal Landungsari menikmati tembakau, susu jahe dan tentu saja pisgor alias pisang goreng bersama para supir angkutan se-Malang raya...maknyouss deh.
Sekitar 1 jam kemudian, saya naik angkot LDG menuju ke basecamp anak-anak Buton di Sumbersari dekat ITN sana, di situ sebagian anak-anak masih molor, sebagian ada yang masih melek-an dengan permainan kiu-kiu. Keberuntunganku di mulai, baru saja mendudukkan diri, saya udah ditawari minum, dengan sopan dan segala kerendahan hati saya menolak "rejeki" itu karena saya memiliki masalah dengan lever,alasan yang sama yang sering saya pakai untuk menolak halus ajakan minum,hehehe...
Tak mau lama-lama di situ, karena tujuanku ingin ketemu La Aris, ketua HIPMIBB (Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Indonesia Buton) Raya, saya keluar ke tempat pak Yasin, kenalan yang ada di Joyosuko, tiba di sana hikmah silaturrahmi mulai terasa, suguhan Soto Ayam dan kopi mampu meredam amarah perutku ini yang telah tiga hari tidak tersentuh dengan nasi.
Setelah ngobrol ngalor-ngidul sekitar 1 jam dengan beliau saya ke tempat pak Nasar, mahasiswa pascasarjana UIN yang kebetulan pernah satu kost dengan saya dulu pas pertama tiba di Malang, kebetulan dia juga orang Sulawesi, Makassar. Di kontrakannya saya tiba saat dia dan istrinya sedang memasak, dalam hatiku berkata "sepertinya tangki akan penuh ketika pulang,hehe" dan rupanya benar saja, pertama kopi yang tak bisa kutolak, bubur, dan lagi makan, namun berhubung saya takut tidak bisa pulang, saya menolak dengan halus untuk makan.
Pulang ke kost jam 10, di tengah jalan rasa-rasanya "hajat" ini sudah mau keluar karena melimpah, tapi saya bersyukur karena hari ini begitu indah...what a beautifull day
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment